Penulis: Redaksi Presisi
Presisi.co - Seorang pria berinisial CS (45) di Desa Parung Panjang, Kabupaten Bogor, dilaporkan meninggal usai mengantre Bantuan Langsung Tunai (BLT) berupa BBM dan sembako. Menurut Kapolsek Parung Panjang, Kompol Suminto, peristiwa tersebut terjadi pukul 08.00 WIB.
"Kronologi kejadian pada pukul 08.00 WIB, dilaksanakan pembagian BLT BBM dan BLT Sembako," kata Suminto dikutip dari Suara.com, jaringan presisi.co
Suminto menjelaskan pembagian BLT BBM itu dilakukan di kantor Desa Parung Panjang. Sebanyak 2.398 keluarga termasuk CS terdaftar menjadi penerima BLT di wilayah itu. Awalnya, CS disebut kejang-kejang saat mengantre.
Tidak lama setelahnya, CS pun jatuh pingsan. Warga yang melihat hal tersebut lantas membawa CS ke Puskemus Parung Panjang. Sayangnya saat tiba di sana, nyawanya tidak tertolong.
"Mayatnya dibawa ke rumah duka dan dikuburkan oleh keluarga dan staf dusun setempat," imbuh Kompol Suminto.
Berdasarkan keterangan pihak Puskesmas dan keluarga, Suminto mengatakan AS ternyata memiliki riwayat penyakit asma. (*)
Editor: Bella
