Penulis: Redaksi Presisi
Jumat, 16 September 2022 | 544 views
Presisi.co – Menteri Pertanian (Mentan), Syahrul Yasin Limpo, meningatkan agar pemerintah daerah dan petani untuk mewaspadai ancaman gagal panen pertanian. Pasalnya, gagal panen dapat menimbulkan berbagai efek yang merugikan.
"Tidak hanya membuat pertanian terganggu dan produksi menurun. Kebutuhan masyarakat juga dapat ikut terganggu. Dan petani dapat menderita kerugian," ujarnya, Kamis, 15 September 2022, dikutip dari Suara.com, jejaring Presisi.co.
Untuk mengantipasi hal tersebut, Direktorat Jendral Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementan, Ali Jamil, menjelaskan pemerintah dapat melakuka upaya mitigasi untuk mencegah gagal panen. Salah duanya adalah mengendalikan hama dan mengansuransi lahan.
Adapun khusus mengenai asuransi lahan, Ali Jamil menngatakan asuransi akan membantu agar petani terhindar dari kerugian keteika gagal panen.
"Ketersediaan pangan pun akan aman sebab petani tetap memiliki modal untuk tanam kembali," pungkasnya. (*)