Haji Baba dan Risti Diusulkan ke DPP PDIP Menjadi Wakil Wali Kota Balikpapan
Penulis: Jeri Rahmadani
Selasa, 29 Juni 2021 | 966 views
Samarinda, Presisi.co – Nama politikus PDI Perjuangan Balikpapan Haji Baba dan Risti Utami Dewi diusulkan ke DPP PDI Perjuangan untuk jadi calon pengganti wakil wali kota Balikpapan terpilih mendiang Thohari Aziz. Seperti diketahui, Thohari bersama Rahmad Mas'ud memenangkan Pilwali Balikpapan 2020. Namun Thohari meninggal dunia pada 27 Januari 2021 sebelum sempat dilantik sebagai wakil wali kota Balikpapan.
Nama Haji Baba dilontarkan Ketua DPD PDI Perjuangan Kaltim, Safaruddin saat rapat kerja daerah (rakerda) DPD PDI Perjuangan Kaltim, Sabtu 26 Juni 2021 di Balikpapan.
Haji Baba yang kini menjabat sebagai Sekretaris Komisi III DPRD Kaltim sekaligus Bendahara Fraksi PDI Perjuangan di DPRD Kaltim itu pun tak menampik, atas kabar dirinya berpeluang menggantikan mendiang Thohari Aziz sebagai wakil wali kota Balikpapan. Bahkan, kini ia menunggu Surat Keputusan (SK) dari DPP PDI Perjuangan mengenai penunjukkan dirinya itu. "Betul itu. Saya dan Risti Utami Dewi (istri mendiang Thohari) diusulkan DPD PDI Perjuangan Kaltim. Tapi semua itu adalah keputusan pusat (DPP PDI Perjuangan). Semua tetap menunggu. Hingga hari ini belum ada berita," ungkapnya, Selasa 29 Juni 2021 di Gedung E DPRD Kaltim.
Haji Baba menjelaskan, untuk kelanjutan pengusulan namanya bersama Risti itu tak tahu persis hingga kapan. Ia ingin dapat kepastian secepatnya. "Namun DPP yang menentukan kapan turun SK tersebut," lanjutnya.
Haji Baba mengakui, baik dirinya maupun Risti Utami Dewi menyatakan siap atas instruksi partai bergambar banteng tersebut. Ia mengaku hanya menjalankan amanat partai. "Kami sudah fit and proper test 2 Juni 2021. Berlangsung secara virtual," bebernya.
Haji Baba menjelaskan, Risti merupakan salah satu kader perempuan PDI Perjuangan Balikpapan. Secara pribadi Haji Baba menyebut, tentu Risti ingin dapat menggantikan posisi suaminya itu. "Karena kemarin sudah berjuang ketika suaminya mencalonkan diri. Tentu dia akan mempertahankan," papar Haji Baba.
Mengenai partai-partai koalisi yang juga mengajukan nama pengganti Thohari Aziz, Haji Baba menegaskan hal tersebut akan melalui mekanisme normatif dalam sebuah partai. "Perlu diketahui, yang kemarin berjuang adalah PDI Perjuangan. Tentu jangan terlalu gegabah. Kami juga melihat hak PDI Perjuangan kemarin. Tentu peluangnya yang lebih besar adalah pengganti dari PDI Perjuangan," lugas Haji Baba.
Diuraikannya, proses selanjutnya akan menunggu turunnya SK dari DPP PDI Perjuangan. Kemudian semua partai koalisi dipersilakan mengusulkan nama satu calon pengganti. Kemudian dikirimkan kepada Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas'ud. "Nanti wali kota memilih di antaranya. Siapa saja yang dipilih, itu nanti yang diajukan di DPRD Balikpapan untuk dipilih kembali di sana," ulas Haji Baba. (*) Editor: Rizki