search

Advetorial

DPRD Kaltim Komisi IV DPRD Kaltim Agusriansyah Ridwan Pariwisata Berau Kepulauan Derawan Labuan Cermin UMKM Pariwisata Insentif Wisata Ekonomi Kreatif Kaltim Pengembangan Destinasi Infrastruktur Pariwisata Investasi Lokal Wisata Kaltim Tata Kelola Wisata Promosi Wisata Berau Pemberdayaan Masyarakat

DPRD Kaltim Usul Insentif untuk Pelaku Usaha Pariwisata di Berau

Penulis: Akmal Fadhil
Selasa, 17 Juni 2025 | 0 views
DPRD Kaltim Usul Insentif untuk Pelaku Usaha Pariwisata di Berau
Anggota Komisi IV DPRD Kaltim, Agusriansyah Ridwan. (Istimewa)

Samarinda, Presisi.co – Upaya pengembangan sektor pariwisata di Kabupaten Berau mendapat sorotan dari DPRD Kalimantan Timur. Anggota Komisi IV, Agusriansyah Ridwan, mendorong pemerintah daerah agar memberikan insentif bagi pelaku usaha wisata demi mempercepat pertumbuhan ekonomi berbasis pariwisata.

Menurutnya, potensi pariwisata Berau yang besar belum dikelola secara optimal. Hambatan seperti keterbatasan infrastruktur, akses transportasi yang belum memadai, dan kelembagaan sektor wisata yang lemah menjadi tantangan yang harus segera dijawab dengan terobosan kebijakan.

“Potensinya luar biasa, tapi belum maksimal. Kita perlu kebijakan konkret untuk mempercepat pengembangannya,” kata Agusriansyah Selasa 17 Juni 2025.

Ia menekankan perlunya insentif, subsidi, dan kemudahan akses pembiayaan bagi pelaku usaha wisata dan UMKM lokal.

Kebijakan tersebut diyakini akan mengurangi beban operasional, memperbaiki kualitas layanan, dan menjadikan produk wisata lebih kompetitif.

“Kalau pelaku usaha dibantu, otomatis layanan mereka meningkat, harga jadi lebih bersaing, dan wisatawan pun makin tertarik datang,” jelasnya.

Politisi dari Fraksi PKS itu menyoroti sejumlah destinasi unggulan seperti Kepulauan Derawan dan Labuan Cermin yang sudah dikenal luas, namun belum sepenuhnya didukung oleh sistem tata kelola yang profesional.

Agusriansyah juga menyoroti perlunya pembangunan ekosistem pariwisata yang kondusif.

Menurutnya, pemerintah harus menjadi fasilitator dalam menciptakan ruang tumbuh yang sehat, termasuk bagi investor lokal yang ingin menanamkan modal di sektor ini.

“Kita tidak cukup hanya membangun fisik, tapi juga perlu memperkuat kelembagaan, promosi, dan pemberdayaan masyarakat lokal,” tegasnya.

Ia berharap pemerintah kabupaten bersama stakeholder terkait segera menyusun strategi jangka panjang untuk menjadikan Berau sebagai destinasi wisata unggulan, baik di tingkat provinsi maupun nasional. (*)