search

Berita

SyahriniListen to her paroleSyahrini terima penghargaan UNESCOSyahrini Cannes 2025

Apa Itu Listen to Her Parole? Platform yang Disebut Syahrini Saat Raih Penghargaan UNESCO di Cannes

Penulis: Rafika
6 jam yang lalu | 0 views
Apa Itu Listen to Her Parole? Platform yang Disebut Syahrini Saat Raih Penghargaan UNESCO di Cannes
Syahrini saat menerima penghargaan dari UNESCO. (Instagram)

Presisi.co - Kehadiran Syahrini dan suaminya, Reino Barack, di ajang bergengsi Cannes Film Festival 2025 sempat menghebohkan jagat media sosial. Pasalnya, Syahrini belakangan tak terdengar merilis karya baru baik di bidang musik maupun film.

Bahkan, Syahrini juga diundang menghadiri malam Gala Dinner UNESCO yang digelar bersamaan dengan perhelatan Cannes.

Di acara tersebut, Syahrini menerima penghargaan bergengsi bertajuk "Penghargaan atas Pencapaian Luar Biasa dalam Pengaruh Dunia Hiburan dan Dampak Budaya Global."

Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi terhadap kontribusi Syahrini dalam industri hiburan serta peran aktifnya dalam membawa pengaruh budaya Indonesia ke panggung global.

Saat menerima penghargaan itu dia naik ke podium dan menyampaikan pidato penuh makna dalam momen bersejarah tersebut.

Melalui akun Instagram pribadinya @princessyahrini pada Sabtu, 17 Mei 2025, Syahrini membagikan momen ketika dirinya naik ke podium menerima penghargaan dan menyampaikan pidato.

Saya datang ke Cannes untuk menerima penghargaan bergengsi dan luar biasa dari UNESCO melalui platform 'Listen To Her Parole'," tulis Syahrini dikutip dari akun @princessyahrini, Minggu, 18 Mei 2025.

Penyanyi yang kini menginjak usia 43 tahun itu mendedikasikan penghargaan tersebut bukan hanya untuk dirinya, tetapi juga untuk seluruh perempuan di dunia, sebagai bentuk dukungan terhadap pemberdayaan perempuan dan solidaritas lintas budaya.

Menurutnya, musik menjadi jembatan yang menyatukan perbedaan dan membuka jalan menuju panggung global.

“Musik menjadi jembatanku menuju dunia, sebuah cara untuk menghubungkan lintas batas dan budaya,” tulis Syahrini.

“Saya beruntung menjalani mimpi saya untuk tampil, melakukan, menciptakan, dan berbagi suara saya dengan jutaan orang,” katanya melanjutkan.

Penghargaan ini, lanjut Syahrini, menjadi semangat baru baginya kembali menekuni dunia musik yang telah membesarkan namanya. 

Di akhir unggahannya, Syahrini mengaku bangga bisa bergabung dalam platform "Listen to Her Parole." Pemilik nama asli Rini Fatimah itu mengatakan platform tersebut adalah ruang baginya serta perempuan lain untuk menyuarakan cerita maupun inspirasi hidup mereka.

“Saya terhormat menjadi bagian dari ‘Listen to Her Parole’, sebuah platform yang membagikan kisah milik saya dan kisah seperti milik Anda,” tulisnya.

“Terima kasih UNESCO dan Yayasan Putri Charlene untuk tidak hanya melihat siapa kita, namun akan menjadi siapa kita,” lanjutnya.

Disebut-sebut Syahrini saat menerima penghargaannya, apa itu platform ‘Listen to Her Parole?

Platform tersebut merupakan inisiatif dari Discrete Magazine yang dimaksudkan sebagai wadah untuk memperlihatkan kontribusi perempuan inspiratif dari berbagai bidang. Mulai dari dunia seni, bisnis, teknologi, politik, hingga fashion.

Tujuan dari platform ini adalah mengangkat kisah-kisah perempuan luar biasa, sekaligus mendorong para pembaca agar berani mengejar mimpi dan cita-cita mereka. (*)

Editor: Redaksi