Penulis: Rafika
Presisi.co - PSSI berhasil mengidentifikasi sosok pria perampas jersey Marselino Ferdinan yang awalnya akan diberikan kepada bocah laki-laki bernama Kenneth. Kejadian tersebut berlangsung setelah pertandingan Indonesia melawan Bahrain di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada Selasa (25/3/2025).
Informasi ini disampaikan oleh salah satu anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga, melalui akun Instagram-nya.
“Berkat Teknologi AI dan Garuda ID yang diterapkan oleh PSSI di GBK, kami telah menemukan orang yang mengambil jersey Kenneth,” tulis Arya Sinulingga dikutip pada Sabtu (29/3/2025)
Sebagai konsekuensi dari tindakannya, pelaku perampasan jersey tersebut kemungkinan besar akan di-blacklist alias dilarang membeli tiket untuk menyaksikan pertandingan Timnas Indonesia di masa mendatang.
“Akan diusulkan tidak bisa lagi membeli tiket untuk menonton pertandingan Timnas Indonesia,” lanjut pengumuman tersebut.
Selain itu, Arya juga mengingatkan seluruh penonton agar menjaga sikap selama berada di stadion demi mencegah kejadian serupa terjadi kembali.
“Hati-hati bagi yang berbuat tindakan tidak baik di stadion,” tulis Arya.
Pengumuman pelaku perampas jersey Marselino Ferdinan terancam di-blacklist ini memicu berbagai tanggapan dari warganet.
“Respons yang cukup tegas, sebagai reminder bagi yang lain untuk nggak aneh-aneh saat mendukung Timnas langsung di GBK,” kata akun @ukik***.
“Yang merokok dalam stadion juga dibanned dong bang, kasihan banyak anak-anak, orang tua, perempuan, dan semua yang nonton tidak nyaman dengan asap rokok,” komen akun @duls***.
Sebelumnya, insiden perampasan jersey ini sempat menjadi perbincangan hangat di media sosial. Dalam video yang beredar, seorang bocah bernama Kenneth terlihat berdiri di tribun sambil memegang karton bertuliskan permintaan untuk mendapatkan jersey Marselino Ferdinan.
"Marselino Ferdinan May I Have Your Jersey?" demikian yang tertulis di karton Kenneth dilengkapi sejumlah gambar Marselino.
Mengetahui karton yang dibawa Kenneth, Marselino yang sedang menyapa suporter kemudian melemparkan jersey miliknya ke arah Kenneth. Sayangnya, lemparan tersebut tidak langsung sampai ke bocah itu dan justru jatuh ke tangan seorang pria yang kemudian langsung mengambilnya. (*)
Editor: Rafika
