Perjalanan Kendaraan Listrik di Indonesia: Dari Awal Hingga Era Modern
Penulis: Redaksi Presisi
2 jam yang lalu | 0 views
Presisi.co - Kendaraan listrik kini menjadi sorotan utama dalam transformasi industri otomotif modern, termasuk di Indonesia. Tidak hanya membawa inovasi yang menarik, kehadiran kendaraan berbasis listrik menandai era baru yang mengedepankan teknologi ramah lingkungan dan efisiensi energi. Sebagai alternatif yang lebih bersih, mobil listrik diharapkan dapat mengurangi emisi gas buang dan memberikan kontribusi positif terhadap lingkungan.
Namun, sebelum meraih popularitas seperti saat ini, kendaraan listrik telah melalui perjalanan panjang yang dipenuhi dengan tantangan dan pencapaian penting. Mari kita telusuri jejak perjalanan mobil listrik dan kendaraan listrik dari masa ke masa, serta bagaimana perannya berkembang di Indonesia.
Awal Kemunculan Kendaraan Listrik di Dunia
Era Penemuan (1832-1900) Kendaraan listrik pertama kali diperkenalkan oleh Robert Anderson dari Skotlandia pada tahun 1832. Kendaraan ini masih sangat sederhana, namun menjadi titik awal perkembangan teknologi berbasis listrik di bidang transportasi. Seiring berjalannya waktu, berbagai penemuan lain muncul, termasuk penyempurnaan baterai dan motor listrik yang lebih efisien.
Kejayaan di Awal 1900-an Awal abad ke-20 menjadi masa kejayaan kendaraan listrik, khususnya di Amerika Serikat, di mana mobil listrik sempat melampaui penjualan kendaraan berbahan bakar bensin. Hal ini dikarenakan kemudahan penggunaan dan harga bensin yang tinggi. Sayangnya, popularitas tersebut hanya berlangsung singkat.
Penurunan Popularitas (1910-an) Dengan ditemukannya sumur minyak baru dan teknologi mesin bensin yang semakin maju, ditambah penyebaran stasiun pengisian bahan bakar (SPBU) yang luas, kendaraan listrik mulai tergeser. Mobil berbahan bakar bensin menawarkan jangkauan perjalanan yang lebih jauh dan biaya operasional yang lebih murah, yang menjadikannya pilihan utama konsumen.
Kebangkitan dan Perkembangan Kendaraan Listrik Modern
Era 1970-an: Krisis Energi Global Krisis minyak global di tahun 1970-an membuka kembali perhatian terhadap kendaraan listrik. Alternatif ini dipandang lebih ramah lingkungan dan efisien dari segi konsumsi energi. Meski begitu, pengembangan mobil listrik masih terbatas karena keterbatasan teknologi baterai pada masa itu.
Kemajuan Teknologi (1980-an - Sekarang) Mulai dari era 1980-an hingga saat ini, pengembangan teknologi kendaraan listrik semakin pesat. Kemajuan dalam riset baterai lithium-ion dan motor listrik yang lebih efisien mendorong produsen otomotif global untuk menghadirkan berbagai model mobil listrik. Banyak pabrikan besar berinvestasi besar-besaran dalam inovasi ini, yang kemudian menciptakan mobil listrik dengan performa lebih baik dan jangkauan lebih jauh.
Dukungan Global Terhadap Mobil Listrik Meningkatnya kesadaran akan perubahan iklim dan polusi udara mendorong banyak negara untuk mendukung penggunaan kendaraan listrik. Insentif berupa pajak rendah, subsidi, dan pengembangan infrastruktur seperti stasiun pengisian daya telah mempercepat adopsi mobil listrik di banyak wilayah.
Sejarah Kendaraan Listrik di Indonesia
Era Awal (2010-an) Di Indonesia, kendaraan listrik mulai mencuri perhatian pada awal 2010-an. Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) memperkenalkan FT-EV II, kendaraan listrik konsep yang menjadi tonggak awal adopsi teknologi ini. Selanjutnya, beberapa inovasi lokal seperti mobil listrik Tucuxi dan Selo turut hadir, meskipun masih menemui berbagai tantangan regulasi dan pengembangan.
Pemerintah dan Mobil Listrik (2012 - Sekarang) Pemerintah Indonesia, khususnya sejak era Presiden Joko Widodo, mulai mendorong percepatan pengembangan mobil listrik. Berbagai kebijakan strategis dikeluarkan untuk memperkuat ekosistem kendaraan listrik, termasuk Roadmap Kendaraan Listrik 2021-2035, insentif pajak, dan pengembangan infrastruktur stasiun pengisian daya. Langkah-langkah ini bertujuan untuk mendorong masyarakat beralih ke mobil listrik sebagai solusi mobilitas yang lebih bersih dan efisien.
Masa Depan Kendaraan Listrik di Indonesia Indonesia kini berada di jalur yang tepat untuk menjadi salah satu pasar penting bagi mobil listrik. Dukungan regulasi, kesadaran masyarakat, dan inovasi teknologi akan terus mendorong adopsi kendaraan listrik yang lebih luas. Dari inovasi lokal hingga kebijakan yang mendukung, perjalanan kendaraan listrik di Indonesia telah menunjukkan potensi besar untuk masa depan yang lebih hijau. Mobil listrik tak hanya menjadi solusi transportasi, tetapi juga simbol perubahan menuju masa depan yang lebih ramah lingkungan.
Jika Anda tertarik dengan mobil bertenaga listrik, Anda bisa mencoba Wuling Air ev, BinguoEV dan Wuling Cloud EV. Mobil listrik yang canggih dari Wuling dengan menggunakan teknologi charging terbaru yang memungkinkan Anda menempuh perjalanan yang nyaman tanpa perlu memikirkan mengantri isi bensin lagi.
Anda bisa mendapatkan list mobil Wuling terbaru melalui website resminya di wuling.id. (*)