Penulis: Redaksi Presisi
Samarinda, Presisi.co - Polresta Samarinda bersama Dinas Perhubungan (Dishub) dan Satpol PP Samarinda menggelar patroli gabungan untuk menindak juru parkir liar di Kota Tepian, Senin, 12 Agustus 2024. Sebanyak 228 personel diterjunkan, menyasar 10 titik rawan di kota ini, termasuk kawasan restoran mie yang baru buka di Jalan KH Wahid Hasyim I.
Patroli ini digelar sebagai respons atas viralnya insiden perusakan mobil oleh seorang jukir di salah satu restoran mie di Samarinda. Kabag Ops Polresta Samarinda, Komisaris Polisi Supriyadi, menegaskan patroli ini dilakukan untuk menindak jukir liar yang sering meresahkan warga.
“Patroli ini kami lakukan untuk memastikan keamanan dan kenyamanan warga Samarinda dari tindakan jukir liar yang tidak bertanggung jawab,” kata Supriyadi.
Dari hasil patroli, 32 jukir liar berhasil diamankan dan dibawa ke Mako Polresta Samarinda untuk didata dan diberikan pembinaan. Menurut Supriyadi, para jukir ini tidak terdaftar dan belum pernah mengikuti pembinaan dari Dishub Samarinda.
“Semua jukir liar yang kami amankan akan didata dan dikoordinasikan dengan Dishub agar bisa mengikuti pembinaan. Kami ingin mereka bisa bekerja dengan tertib tanpa meresahkan masyarakat,” ujar Supriyadi.
Supriyadi juga mengimbau para jukir liar untuk berkoordinasi dengan Dishub Samarinda agar mereka dapat menjalankan tugasnya sesuai aturan, tanpa harus melakukan tindakan premanisme yang meresahkan warga. (*)
Editor: Ridho M
