search

Berita

Otorita IKNGreen ConstructionSemen IndonesiaBina Karya

Bina Karya dan Semen Indonesia Jalin Kerja Sama untuk Wujudkan Green Construction di IKN

Penulis: Redaksi Presisi
Jumat, 31 Mei 2024 | 794 views
Bina Karya dan Semen Indonesia Jalin Kerja Sama untuk Wujudkan Green Construction di IKN
Suasana usai Penandatanganan Kesepakatan Kerja Sama antara Bina Karya dan Semen Indonesia untuk mewujudkan Green Construction di IKN. (Ist)

Jakarta, Presisi.co — Pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, didesain dengan konsep smart city dan green city yang mengedepankan pembangunan infrastruktur berkelanjutan dan berkomitmen pada penurunan emisi karbon. Sebagai Badan Usaha Otorita (BUO) yang bertindak sebagai master developer, PT Bina Karya (Persero) siap mewujudkan konsep green construction dengan menggandeng berbagai mitra strategis.

Terbaru, Bina Karya berkolaborasi dengan PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) dalam penyediaan solusi bahan bangunan untuk proyek pembangunan IKN. Penandatanganan Kesepakatan Kerja Sama ini dilakukan oleh Direktur Utama Bina Karya, Boyke P. Soebroto, dan Direktur Utama SIG, Donny Arsal, di The East Tower, Jakarta, pada Kamis, 30 Mei 2024.

Nota Kesepahaman ini merupakan langkah awal untuk mewujudkan konsep green construction di Nusantara. Kerja sama ini mencakup penyediaan produk berbahan dasar semen, termasuk green cement (semen ramah lingkungan) seperti hidraulis, produk turunan semen seperti beton dan paving porous, serta solusi konstruksi seperti SpeedCrete (beton cepat kering), soil stabilizer, dan bahan bangunan lainnya.

Wakil Menteri BUMN, Kartika Wirjoatmodjo, dalam sambutannya mengatakan, "Kerja sama ini mewakili dua proyek besar: IKN yang menjadi simbol komitmen negara menuju net zero emission dan komitmen Kementerian BUMN yang mendorong seluruh BUMN untuk melakukan carbon mapping dan carbon reduction yang terukur."

Ia menambahkan, melalui kerja sama ini, SIG mampu menjadi salah satu katalis sebagai penyedia bahan bangunan dalam kategori green karena menjalankan prinsip-prinsip ESG dengan baik.

Kerja sama ini juga sejalan dengan Instruksi Menteri PUPR Nomor 04/IN/M/2020 tentang Penggunaan Semen Non-Ordinary Portland Cement pada Pekerjaan Konstruksi, yang mengarahkan seluruh unit organisasi untuk memastikan konsep green construction dapat diwujudkan dengan bahan bangunan ramah lingkungan.

Sekretaris Jenderal Kementerian PUPR, Mohammad Zainal Fatah, menambahkan, "Pembangunan IKN adalah kerja besar pemerintah, sehingga butuh kolaborasi untuk memastikan kaidah-kaidah pembangunan hijau terus dijalankan dan menghasilkan karya dan manfaat besar."

Direktur Utama PT Bina Karya, Boyke P. Soebroto, menyampaikan harapannya agar kerja sama ini dapat berjalan lancar. "Kami harap melalui kerja sama ini, semua bangunan di Nusantara tidak hanya mengusung konsep green building tapi juga green construction karena menggunakan bahan bangunan ramah lingkungan," ujarnya.

Direktur Utama PT Semen Indonesia, Donny Arsal, juga menyatakan, "Kerja sama dengan Bina Karya merupakan langkah strategis untuk memaksimalkan peran dan kontribusi SIG dalam pembangunan di IKN, sekaligus menegaskan komitmen untuk selalu mendukung pemerintah dalam pembangunan infrastruktur di Indonesia."

Acara penandatanganan ini turut dihadiri oleh Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo, Sekretaris Jenderal Kementerian PUPR Muhammad Zainal Fatah, Direktur Utama PT Semen Indonesia Donny Arsal, dan Direktur Utama PT Bina Karya Boyke P. Soebroto. (*)