Raup Untung Hingga Rp500 Juta per Tahun, Kelas Bintang Rupanya Nyicil Saat Bayar Honor Virly Virginia!
Penulis: Rafika
Rabu, 20 September 2023 | 1.757 views
Presisi.co - Virly Virginia menjadi salah satu dari sejumlah artis yang namanya terseret kasus rumah produksi film dewasa yang belum lama ini diringkus kepolisian. Sama halnya seperti sejumlah artis lainnya yang turut terlibat, ia mengaku bayaran bermain film dewasa tersebut jauh dari kata mahal.
Usai menjalani pemeriksaan, Virly Virginia pun buka suara kepada awak media terkait seberapa besar bayaran yang diterimanya dari rumah produksi Kelas Bintang. Ia menyangkal isu yang menyebut bahwa dirinya dibayar di kisaran angka Rp10 hingga Rp15 juta.
"Tidak semahal itu. Kisarannya cuma dari Rp1 juta sampai Rp2 juta untuk satu hari," kata Virly Virginia usai diperiksa di Polda Metro Jaya, Selasa (19/9/2023).
Bahkan, honor yang diterimanya tersebut tidak langsung dibayar lunas oleh Irwansyah selaku pemilik dan sutradara Kelas Bintang. Ia mengaku sutradara tersebut membayarkan honornya dengan cara mencicil.
"Pembayaran pun tidak langsung dibayarkan, disendat-sendat juga," ucap Virly Virginia.
Lebih lanjut, Virly Virginia menyebut bahwa dirinya bermain di sejumlah judul film. Kendati demikian, ia enggan menyebut semua film garapan Kelas Bintang tersebut yang pernah dibintanginya.
Virly Virginia pun menjelaskan ia mendapatkan tawaran bermain film langsung dari Irwansyah.
"Kurang lebih ada beberapa film. Saya memang ditawarkan sama om Irwan ya, Irwansyah," tutur Virly.
Namun, selebgram ini mengaku dijebak lantaran sama sekali tak tahu bahwa film-film dewasa yang ia mainkan ditayangkan di situs khusus konten dewasa. Bahkan setelah tahu film yang ia bintangi dijual di situs ilegal tersebut, Irwansyah tetap memaksa Virly agar terus bermain.
"Saya merasa dijebak karena di sini saya juga sebenarnya nggak tahu kalau itu bakal ada web dewasa. Jadi semuanya memang disuruh dan dipaksa sama Irwansyah," papar Virly Virginia.
Untuk diketahui, Virly Virginia diperiksa tim penyidik Polda Metro Jaya selama berjam-jam untuk diketahui sejauh apa keterlibatannya produksi film dewasa yang disutradarai Irwansyah tersebut.
Sebelumnya , Subdit Siber Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Metro Jaya belum lama ini meringkus komplotan rumah produksi yang menggarap dan mendistribusikan film dewasa.
Sejak memulai bisnis konten dewasa pada awal tahun 2022 silam, para tersangka diduga telah meraup untung hingga setengah miliar rupiah.
"Jumlah keuntungan yang didapat tersangka kurang lebih satu tahun beroperasi dimulai awal 2022 sudah sekitar Rp 500 juta," beber Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak, Direktur Reserse Kriminal Khusus Ditreskrimsus) Polda Metro Jaya.
Atas kasus ini, polisi menetapkan lima tersangka dengan inisial I alias Irwansyah selaku pemilik dan sutradara rumah produksi. Selain Irwansyah, ditangkap juga JAAS, AIS, AT dan ET yang memiliki peran masing-masing, mulai dari penata suara hingga kameramen.
Selain itu, sejumlah pemeran yang turut terlibat berperan dalam film dewasa garapan rumah produksi tersebut juga akan diperiksa sebagai saksi, termasuk Meli 3gp, Caca Novita, Siskaeee, Virly Virginia, Bima Prawira, dan Fatra Ardianata. (*)