Penulis: Rafika
Presisi.co - Rekam jejak Patrick Kluivert kini tengah dicari-cari oleh publik Tanah Air usai mantan bintang Timnas Belanda dan Barcelona itu santer dikabarkan menjadi calon kuat pelatih Timnas Indonesia. Isu ini berembus kencang usai PSSI memecat Shin Tae-yong dari kursi kepala pelatih Timnas Indonesia.
Pesepakbola kelahiran tahun 1976 itu dikenal sebagai salah satu striker paling berbakat di generasinya, yakni di sepakbola era 1990-an dan awal 2000-an. Ia mampu mengoleksi 122 gol bersama Barcelona dan 52 gol bersama Ajax.
Di timnas Belanda, Kluivert menorehkan 40 gol dari 79 penampilan. Ia juga menjadi salah satu pencetak gol terbaik sepanjang sejarah timnas Belanda.
Namun, seperti apa rekam jejak Patrick Kluivert sebagai seorang pelatih?
Setelah gantung sepatu pada 2008, Kluivert melanjutkan kecintaannya pada sepak bola dengan beralih ke dunia kepelatihan. Ia mengawali kariernya sebagai asisten pelatih di AZ Alkmaar.
Ia pernah menjadi asisten pelatih di Brisbane Roar, NEC Nijmegen, dan timnas Belanda di bawah arahan Louis van Gaal.
Namun, Patrick Kluivert sendiri belum pernah melatih Timnas di Piala Dunia. Sebagaimana diketahui, PSSI tengah mengejar target meloloskan Skuad Garuda ke Piala Dunia 2026. Alasan ini juga digadang-gadang menjadi faktor digantinya Shin Tae-yong.
Sebenarnya, Patrick Cluivert pernah menjadi pelatih kepala Timnas Curacao pada 2015-2016 dan 2021. Namun, ia hanya menangani tim tersebut untuk kualifikasi Piala Dunia.
Kluivert tak lagi melatih Curacao pada Oktober 2021 setelah melakoni 6 pertandingan dengan 1 kali menang, 2 imbang dan 3 kali kalah.
Adapun pengalaman kepelatihannya di level klub terakhir terjadi di Adana Demirspor, klub Liga Turki. Namun, masa tugasnya di sana berakhir lebih cepat dari yang diharapkan.
Ia mulai melatih pada Juli 2023 dan diberhentikan pada Desember 2023, hanya enam bulan sejak ia mulai bertugas. Di Adana, Kluivert hanya persembahkan 8 kemenangan dari 20 pertandingan.
Usai dipecat Adana Demirspor pada Desember 2023, Patrick Kluivert belum melatih klub manapun hingga saat ini.
Sebelum dirumorkan melatih Skuad Garuda, Patrick Kluivert sempat dirumorkan melatih Timnas Ghana. Namun, rencana tersebut urung dilaksanakan.
Selain itu, Patrick Kluivert juga dikabarkan pernah terlibat kasus judi. Pada tahun 2017, laporan Bleacherreport menyebutkan Kluivert berutang 1 juta euro kepada gang kriminal untuk judi.
"Eks bintang Barcelona dan Patrick Kluivert dilaporkan diperas oleh geng kriminal selama bertahun-tahun karena utang judi yang menumpuk lebih dari 1 juta euro,"
Informasi miring ini pertama kali diunggah oleh media Belanda, De Volkskrant. Menurut mereka, utang itu telah menumpuk sejak 2011 hingga 2012. Kala itu, Kluivert jadi pelatih tim cadangan FC Twente.
Namun tudingan itu dibantah oleh pengacara Kluivert, Gerard Spong. Menurutnya, Kluivert ialah korban dan penyelidikan masih berlangsung. (*)
Editor: Rafika
