Penulis: Redaksi Presisi
Presisi.co – Striker baru Timnas Indonesia, Ramadhan Sananta, memiliki rekam jejak yang impresif. Pemuda 19 tahun itu memiliki perjalanan karier yang melesat seperti roket. Hanya butuh setahun baginya untuk naik dari liga tiga hingga menjadi striker termuda tim garuda.
Dilansir dari Suara.com, jejaring Presisi.co, pemain bernama lengkap Muhammad Ramadhan Sananta ini merupakan kelahiran Daik, sebuah pulau kecil yang terletak di Kabupaten Lingga, Riau. Usianya ternyata belum genap 20 tahun. Ia lahir 27 November 2002 silam.
Meskipun demikian, ia memang memiliki talenta luar biasa. Sejak belia, Sananta sudah bergabung dengan PPLP Kepulauan Riau. Setelahnya, ia ditempa oleh Kepri Belia FC U-17. Pada 2019, ia dibina oleh Asian School Football U-18.
Akan tetapi, jejak karir Sananta sebenarnya bermula ketika direkrut oleh klub kasta ketiga, PS Harjuna Putra. Dari total 12 penampilannya di musim 2021-2022, ia sukses menyumbangkan sembilan gol.
Performa tersebut memikat hati Persikabo 1973, untuk mendatangkannya pada pertengahan musim. Bersama Persikabo, Sananta mencatatkan debut di Liga Satu melawan Bali United di Stadion Ngurah Rai, Denpasar, 3 Februari silam.
Namun, pada awal musim 2022-2023, Sananta ditarik oleh PSM Makassar. Dari lima penampilannya, ia sudah menyumbang tiga gol untuk tim Juku Eja. Jumlah tersebut membuat Sananta menjadi pemain dengan jumlah gol terbanyak musim ini.
Kiprah itu lantas membuat pelatih Timnas U-20, Shin Tae-yong, menggunakan jasanya di ajang Kualifikasi Piala Asia U-20 2023. Pada Rabu, 21 September silam, ia resmi mengisi posisi penyerang bersama Dimas Drajad dan Muhammad Rafli.
“Insya Allah kalau pelatih memberi saya kepercayaan buat tampil, saya akan buktikan," ungkapnya. (*)
Editor: Bella
