Penulis: Erlina
Samarinda, Presisi.co - Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), Muhammad Samsun masuk dalam 11 orang pertama di Kaltim yang akan menerima suntikan vaksin Covid-19.
“Ya alhamdulillah, saya dipilih menjadi penerima vaksin Covid-19 pertama di DPRD Kaltim. Ini sebagai Perwakilan DPRD. Sebenarnya Ketua DPRD Kaltim, tapi karena syarat tidak terpenuhi, dan saya lolos kriteria, maka saya yang terima lebih dulu mewakili teman-teman dewan,” ungkap Samsun, saat dikonfirmasi pada Rabu (13/1/2020).
Politisi PDI Perjuangan (PDIP) itu mengaku tak khawatir, terlebih merasa takut. Ia menjelaskan, masyarakat harus percaya terhadap upaya pemerintah dalam menanggulangi penyebaran Covid-19 di Indonesia. Termasuk diantaranya, penggunaan Vaksin Covid-19 Sinovac itu.
“Tidak ada persiapan apapun, saya siap sekali, dan menjadi orang pertama menerima vaksin ini bagian dari kebanggaan juga," ungkapnya.
Terkait itu, Samsun berharap agar masyarakat Kaltim tidak terhasut oleh banyaknya berita bohong atau hoaks perihal keamanan vaksin Covid-19 Sinovac yang banyak beredar di sosial media.
“Ya jangan takut, tidak mungkin negara bahkan pemerintah, mau mengorbankan masyarakatnya, atau membahayakan rakyat. Itu mustahil. Jangan terbawa isu, apalagi membagi isu miring soal vaksin ini. Sudah jelas ini solusi untuk menghentikan pandemi," jelas Samsun.
"Jangan-jangan orang yang suka menebar ketakutan itu lah yang tidak mau, negara ini sukses menyelamatkan rakyatnya. Kita harus bisa menilai," tambahnya.
Pro kontra penggunaan vaksin Covid-19 Sinovac ini sendiri, belakangan memang jadi topik hangat warganet di sosial media. Bahkan, sejumlah kabar hoaks dari akun sosial media bodong turut andil memperkeruh suasana upaya penanggulan Covid-19 di Indonesia.
Terkait itu, Pemprov Kaltim seperti yang dijelaskan oleh Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kaltim, Padilah Mante Runa menjabarkan sejumlah upaya melawan peredaran hoaks yang selama ini berkembang. Satu diantaranya ialah dengan melibatkan sejumlah pejabat dan tokoh masyarakat di Kaltim sebagai pihak pertama penerima vaksin Covid-19, yang jadwalnya digelar Kamis (14/1/2020) besok.
“Ini upaya kami juga untuk meyakinkan warga. Vaksin Covid 19 ini tidak berbahaya. Jadi harapannya agar warga mau di vaksin. Ini demi terbebasnya kita dari bencana pandemi Covid-19 di Kaltim,” pungkasnya.
Editor : Oktavianus
