Penulis: Redaksi Presisi
Tenggarong, Presisi.co - Selain kaya di bidang minyak dan gas, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) juga menyimpan kekayaan budaya yang luar biasa. Berbagai tradisi dan seni budaya yang dilestarikan dan diwariskan turun-temurun menjadi identitas unik bagi masyarakat Kukar.
Hal ini disampaikan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kutai Kartanegara (Kukar), Sunggono. Ia juga menguraikan bahwa Kukar merupakan kabupaten terbesar di Kalimantan Timur (Kaltim) dengan wilayah seluas 27.263 km².
Keunikan Kukar terletak pada keragaman suku bangsa yang menghuninya. Mayoritas penduduk merupakan suku Kutai yang merupakan suku asli di Kukar. Selain suku Kutai, wilayah Kukar juga dihuni oleh suku Banjar, Bugis, Jawa, dan Dayak dengan jumlah penduduk sekitar 788.113 jiwa.
Oleh sebab itu, Sunggono mengajak seluruh masyarakat untuk menghormati adat dan kearifan lokal masing-masing suku.
"Hal ini menjadi penting untuk masyarakat menjaga kearifan lokal dan adat istiadat yang ada di Kukar. Karena di Kutai Kartanegara masih banyak kearifan lokal, adat istiadat, dan budaya yang sangat kuat," kata Sunggono.
Lebih lanjut, Sunggono menyebut hingga saat ini sektor pertambangan, khususnya batubara, masih menjadi primadona di Kukar dan berkontribusi besar bagi perekonomian daerah. Namun, sektor-sektor lain seperti pertanian, perkebunan, dan perikanan juga berperan penting dalam perekonomian Kukar.
“Untuk ekonomi Kukar saat ini masih didominasi hasil dari sektor pertambangan khususnya batubara, walaupun sektor lain juga memainkan peranan penting,” terang Sunggono. (Adv)
Editor: Rafika
