Optimis : Gubernur Kaltim Isran Noor saat menyampaikan peluang Kaltim sebagai kandidat ibu kota negara, Rabu (14/8).
Presisi.co - Gubernur Kaltim, Isran Noor tampak sangat percaya diri, ketika menyampaikan kesiapan Kaltim, sebagai kandidat ibu kota negara menggantikan Jakarta dihadapan Rapat Paripurna DPRD Provinsi Kalimantan Timur ke-28, Rabu (14/8).
“Rasa-rasanya, jadi (ibu kota) pindah ke Bukit Soeharto”, ungkap Isran disambut tepuk tangan peserta Rapat Paripurna di Gedung Utama DPRD Kaltim.
Saya kira semua persyaratan, tidak satupun persyaratan yang dibutuhkan didalam sebuah ibu kota Negara, Kalimantan Timur memenuhi semuanya, tambah Isran dihadapan Rapat Paripurna yang dipimpin langsung oleh Ketua DPRD M.Syahrun.
Meski begitu, Isran mengakui keputusan akhir perpindahan ibu kota negara, tergantung pada keputusan politik Presiden Jokowi. Itu diungkapkan Isran, mengingat cerita panjang perpindahan ibu kota yang selama ini digaungkan oleh pemerintah pusat.
Video Selengkapnya : Isran Noor Optimis Kaltim Jadi Ibu Kota Negara
Sementara itu, dari hasil rapat terbatas rencana pemindahan ibu kota negara yang dipimpin langsung oleh Presiden Jokowi bersama para menteri kabinet kerjanya, Presiden Jokowi akan memutuskan letak pasti lokasi ibu kota negara pada 16 Agustus mendatang.
Adapun aspek yang menjadi pertimbangan pemindahan ibu kota negara ditentukan dari skema pembiayaan, desain kelembagaan serta regulasi atau payung hukum terkait pemindahan ibu kota negara yang baru.
Melalui halaman Instagram resmi milik Presiden Jokowi, perpindahan ibu kota negara ini dilihat dari visi besar Indonesia untuk 10 hingga 100 tahun mendatang.
“Dalam memutuskan pemindahan ibu kota ini, posisi saya bukan sebagai kepala pemerintahan, tetapi sebagai kepala negara. Kita harus melihat visi besar berbangsa dan bernegara untuk 10 tahun, 50 tahun, 100 tahun yang akan datang,” tulis Jokowi.
Jelang Hari Guru Nasional, Pidato Singkat Nadiem Makarim Banyak Dipuji Netizen
Pimpin DPD PSI Samarinda, Muhammad Luthfi Siap Rangkul Millenial Kota Tepian
PBB : Sekitar 37,9 juta orang kini hidup dengan HIV
Sosialisasikan 4 Pilar Kebangsaan, Ismael Thomas Sebut untuk Indonesia Maju
Bahas Penanganan Konflik PPU, Komisi I Gelar Pertemuan dengan Polda Kaltim
Datangi BPH Migas, Komisi II Minta Kuota BBM Kaltim di Tambah, Ini Hasilnya
Investor Lirik Bandara APT Pranoto, Agus Suwandy Sebut Asal Jangan Utang
KPU Samarinda Rilis Jadwal dan Syarat Pendaftar Jalur Perseorangan
TINGGALKAN KOMENTAR