Kebangkitan Ekonomi Lokal dari Bekas Tempat Pembuangan Sampah
Penulis: Giovanni Gilbert Anras
Jumat, 01 November 2024 | 171 views
Surabaya, Presisi.co – Kampung Berseri Astra (KBA) Keputih Tegal Timur di Surabaya, yang dulunya merupakan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) dan salah satu permakaman terbesar di kawasan Keputih, kini telah bertransformasi menjadi kawasan hunian hijau dan asri.
Lokasi yang dulu tandus kini mengalami perubahan besar berkat inisiatif penghijauan dan pemberdayaan ekonomi dari PT Astra International Tbk.
Sejak 2013, program KBA tidak hanya berfokus pada penghijauan, tetapi juga membawa dampak ekonomi yang nyata bagi masyarakat.
Melalui kerja sama dengan Astra, warga setempat dibina untuk mengembangkan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) serta mendapatkan pelatihan di bidang pendidikan dan keterampilan untuk meningkatkan kemandirian ekonomi.
Tri Priyanto, salah satu warga KBA Keputih Tegal Timur, mengungkapkan bahwa program KBA berhasil meningkatkan taraf hidup masyarakat dengan menciptakan lapangan usaha baru.
"Kami memiliki berbagai kegiatan di sini, termasuk pelatihan dasar untuk anak-anak," ujar Tri. Berkat pelatihan keterampilan yang diadakan di Rumah Pintar, warga menjadi lebih mandiri dan mampu menciptakan peluang usaha sendiri.
Selain mendukung pertumbuhan ekonomi, Astra juga memberikan bantuan berupa alat pengolahan air, yang sangat dibutuhkan terutama di musim kemarau. Fasilitas ini menunjukkan bahwa perbaikan lingkungan dapat secara langsung mendukung kebutuhan warga dan kesejahteraan mereka.
Dalam bidang kesehatan, kehadiran Posyandu yang dikelola oleh masyarakat KBA Keputih Tegal Timur memberikan layanan kepada balita, lansia, dan keluarga lainnya, memperkuat upaya perbaikan kesehatan warga.
Perubahan besar ini menjadi bukti bahwa kolaborasi antara perusahaan, pemerintah, dan masyarakat setempat dapat membawa manfaat yang signifikan dan berkelanjutan.
Dari bekas TPA yang terabaikan, KBA Keputih Tegal Timur kini menjadi contoh sukses pemberdayaan masyarakat yang menciptakan lingkungan asri, kesehatan yang terjamin, dan ekonomi yang tumbuh. (*)